Kamus Peribahasa Indonesia kali ini akan menjelaskan definisi arti dari sebuah istilah peribahasa:
Suatu keadaan yang teramat sangat sedih pada diri seseorang, akan tetapi hanya dapat ditahan atau disimpan sendiri; Rasa sedih yang ada pada diri seseorang yang tidak diperlihatkan kepada orang lain.
Pesan Dalam Kutipan: Memang terkadang bagus menyembunyikan kesedihan pada diri kita. Namun pada skala tertentu, bilamana ksedihan yang dirasa tersebut terlalu menyakitkan, maka waktu itulah bagi kita untuk bercerita kepada orang lain yang benar-benar dapat kita percaya.
Itulah definisi dari Peribahasa di atas yang dapat kita pelajari kali ini. Semoga dapat diambil manfaatnya. Terimakasih atas kunjungan Anda. Silahkan cari peribahasa lain lewat mesin pencari di kolom bagian atas website kami. Atau lihat Peribahasa lain yang memiliki istilah sama, dengan kata Air.
*Catatan : Informasi dari deskripsi peribahasa di atas [ Arti Peribahasa Air Mata Jatuh Ke Perut ] tidak berdasarkan kamus bahasa Indonesia secara resmi. Oleh sebab itu, bila dalam penulisan terdapat kesalahan, selaku manusia biasa kami mohon maaf sebesar-besarnya.
Artinya Adalah:Air Mata Jatuh Ke Perut
Suatu keadaan yang teramat sangat sedih pada diri seseorang, akan tetapi hanya dapat ditahan atau disimpan sendiri; Rasa sedih yang ada pada diri seseorang yang tidak diperlihatkan kepada orang lain.
Pesan Dalam Kutipan: Memang terkadang bagus menyembunyikan kesedihan pada diri kita. Namun pada skala tertentu, bilamana ksedihan yang dirasa tersebut terlalu menyakitkan, maka waktu itulah bagi kita untuk bercerita kepada orang lain yang benar-benar dapat kita percaya.
Itulah definisi dari Peribahasa di atas yang dapat kita pelajari kali ini. Semoga dapat diambil manfaatnya. Terimakasih atas kunjungan Anda. Silahkan cari peribahasa lain lewat mesin pencari di kolom bagian atas website kami. Atau lihat Peribahasa lain yang memiliki istilah sama, dengan kata Air.
*Catatan : Informasi dari deskripsi peribahasa di atas [ Arti Peribahasa Air Mata Jatuh Ke Perut ] tidak berdasarkan kamus bahasa Indonesia secara resmi. Oleh sebab itu, bila dalam penulisan terdapat kesalahan, selaku manusia biasa kami mohon maaf sebesar-besarnya.